Lepas Bebas di Zona Resiko

I 💕 Trappist.
[5 Agustus 2018]
“Lepas Bebas di Zona Resiko”
Banyak orang mengalami “demam panggung” ketika keluar dari “Zona Nyaman”, dan beralih tempat ke “Zona Resiko”. Misalnya: siswa dan mahasiswa yang sekolah di luar kota; pemuda dan pemudi yang merantau, bekerja sampai ke luar negeri; atau siapa saja yang hidupnya berubah total, dari mapan, jadi serba pas-pas-an. Kecemasan adalah wajar, jadi tidak perlu dibuat semakin sulit dan rumit. Hadapi dan jalani masa depan, dengan hidup sederhana, selangkah demi selangkah. Menoleh ke belakang boleh saja. Tapi bukan untuk mengeluh, melainkan untuk semakin lepas bebas, dan bersyukur atas rezeki hari ini. Di tengah “Zona Resiko”, kita belajar menjaga “Zona Sacra”. Belajar tetap berdoa, mantap berusaha, dan siap berharap pada pertolongan rahmat Tuhan. Percayalah, Tuhan sendiri memberi diri-Nya sebagai ‘Roti Hidup”, yang bertahan sampai hidup kekal. “Barangsiapa datang kepada-Nya, tidak akan lapar lagi. Barangsiapa percaya kepada-Nya, tidak akan haus lagi.” Jadi, di mana pun kita berada, jagalah Zona Sacra kita, supaya rasa “lapar dan haus” justru membuat kita semakin bersyukur, bukan mengeluh. 🌱🙏🏻

Rm. Antonius Anjar Daniadi, OCSO

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *